"Hamil pertama itu rawan dan kadang rewel katanya. Aku termasuk yang mengalami hamil yang rewel diawal kehamilan. Susa makan, gak mau makan masakan sendiri, mual bau nasi, mual bau sabun mandi, enek bau daging, bakso, ayam, gatal sekujur tubuh, pusing. Pokoknya tiap hari ada aja keluhanya. Kuatir, panik, Aku harus gimana?"
Menikah itu pilihan. memiliki anak juga itu pilihan. Masing-masing boleh memilih mau punya momongan atau engga. Aku juga dulu galau. Apa aku siap? baik secara mental dan financial? Setelah berdiskusi akhirnya mantap memulai program hamil sendiri.
Aku menikah di Januari 2020, kemudian sekitar April mantap memiliki momongan. Alhamdulillah, positif hamil 7 Juni 2020. Aku sedikit mau cerita mengenai pengalaman hamil dan rekomendasi bacaan yang cukup bagus buat pengalaman pertama kehamilan dan persiapan menuju persalinan.
Sekitar Juni 2020, aku memutuskan untuk cek ke obygyn di RS Pr*mie* Jakarta. Saat itu aku baru tau aku punya kista, tapi positif hamil. Biasanya, kebanyakan penderita kista akan sulit hamil. Dokter menyarankan agar tetap diobservasi setiap bulan. Kalau terus membesar, sebaiknya persalinan caesar.
Aku tipikal orang yang suka mencari pendapat orang lain yang menurut aku lebih berpengalaman. Aku sharing mengenai keluhan aku dan mengenai persiapan persalinan nanti. Dari mereka aku bisa menarik kesimpulan, ketika mencari dokter sebaiknya cari alternatif pendapat. Jangan hanya di satu dokter saja. Ada baiknya juga mencari dokter yang pro-normal. Yang mana akhirnya aku juga mendapatkan dokter yang pro-normal di salah satu RS MK. Dari Beliau aku belajar sedikit jenis kista dan sebenarnya tidak semenakutkan yang aku bayangkan.
Lanjut mengenai kehamilan aku, di TM (Trisemester) 1 aku cukup kesulitan makan, perut selalu terasa kembung, mual, dan muntah. Sebetulnya gak ada larangan apapun sama makanan. Aku diperbolehkan makan apa aja, asal daging itu harus matang. Karena kalau setengah matang ada potensi virus tokso.
Kehamilan TM 2 aku merasa lebih baik, nafsu makan dan aku bisa lebih aktif, udah mulai bisa masak lagi sendiri yang mana sebelumnya mual sama bau masakan sendiri. Berlanjut ke TM3, yang menurut aku itu sangat membahagiakan. Aku tidak lagi mengeluh mengeluh lagi, cuman sulit posisi tidur aja.
Diawal TM 3, aku nemuin buku kehamilan dari Bidan Yessie, ada 3 buku yang menurut aku ini sangat menarik untuk di baca bagi Newbie Mommy. 3 buku ini bukan seri tapi saling menunjang satu sama lain menurut aku. Aku mau bahas sedikit mengenai isi buku ini yang mana aku merasa telat menemukan buku ini. Dari buku ini banyak sekali jawaban-jawaban dari rasa penasaran aku dan buku ini juga cukup membantu aku dalam mempersiapkan mental dan fisik untuk melahirkan. Memang benar, knowledge itu penting :) biar engga panik berlebihan :).
Prenatal Gentle Yoga
 |
Prenatal Gentle Yoga
|
Sebelumnya aku memang tahu yoga itu bagus untuk ibu hamil karena cukup membantu saat persalinan. Tapi aku gak tau kalau yoga itu bahkan disarankan dari sejak awal kehamilan. Dari buku ini dijelaskan dengan gamblang pose-pose yoga untuk masing-masing trisemester dan bagaimana cara mengolah napas. Karena saat persalinan latihan pernapasan itu sangat penting.
 |
Pose Yoga
|
Gentle Birth
 |
Gentle Birth
|
Dari sini aku belajar banyak bagaimana seharusnya menghadapi kehamilan. Buku ini membahas cukup detail seluk beluk tentang kehamilan mulai dari gejala-gejala kehamilan ditiap trisemester dan cara menghadapinya, tahapan perkembangan janin disetiap minggu, saran pose yoga dan teknik pernapasan, bagaimana cara mengahapi stress saat hamil. Ingat, ibu hamil harus selalu senang jangan setres :).
Dan yang tidak kalah penting, disini juga membahas mengenai persalinan. Sebelumnya aku bingung bagaimana aku bisa membedakan kontraksi asli dan palsu atau bagaimana aku tau tanda waktunya melahirkan. Tapi disini cukup jelas bagaimana proses pembukaan itu terjadi dan bagaimana cara mengobservasi kontraksi sendiri untuk merasakan waktu melahirkan sudah dekat.
Dan ternyata, posisi kepala bayi sudah masuk panggul pun belum tentu bisa melahirkan normal, ada kriteria tertentu bagaimana posisi bayi yang tepat untuk bisa melahirkan normal dan bagaimana ibu bisa berusaha untuk mendapatkan posisi bayinya sedemikian, sehingga persalinan normal masih mungkin dilakukan.
Dan yang bikin aku heran lagi ternyata posisi melahirkan itu gak harus telentang tapi ada posisi-posisi lain, selama itu membuat ibu nyaman dan akan mempermudah proses persalinanya. Tapi harus balik lagi bagaimana pendapat dokter yang akan menanganinya nanti.
Bebas Takut Hamil Dan Melahirkan
 |
Bebas Takut Hamil dan Melahirkan
|
Sebenarnya buku ini lebih diperuntukan untuk persiapan mental melahirkan. Bagaimana seorang ibu hamil tidak akan trauma melalui proses melahirkan. Dari sini aku tahu ternyata komunikasi dengan bayi itu sudah bisa dilakukan sejak bayi di dalam kandungan, bagaimana cara melakukan hypnobirthting, pentingnya endorphin massage dan alur melakukanya, tahapan detail saat persalinan, komplikasi yang mungkin terjadi saat persalinan dan bagaimana sebaikan perencanaan persalinan dilakukan.
Menurut aku tulisan-tulisan bidan Yessie ini sangat relateable untuk Newbie Mommy, biar siap dan engga stress saat hamil. Menambah wawasan itu perlu, jadi engga bingung dan panik lagi. Baik Prenatal Yoga, Gentle Birth dan Bebas Takut Hamil & Melahirkan, menurut aku ini buku paket komplit yang wajib dimiliki dan dibaca walaupun satu sama lain sebetulnya tidak bersambungan sehingga gak papa kalau mau baca salah satu bukunya saja.
Selain membaca buku seri bidan Yessie aku juga follow beliau di instagram @bidankita , kontenya sangat edukatif menurut aku. Beliau juga sering mengadakan kelas yoga.
Selain itu aku juga follow dokter obygyn yang menurut aku sangat edukatif juga @yassinbintang. Beliau ini suka membahas mitos dan fakta ibu hamil. Highlightnya juga sangat membantu menambah wawasan mengenai kehamilan.
Comments
Post a Comment